Kajati Sulsel Agus Salim Terima Kunjungan Silaturahmi Kepala Perwakilan BPKP Sulsel, Perkuat Sinergi Pengawasan Keuangan Negara
KEJATI SULSEL, Makassar– Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kajati Sulsel), Agus Salim, menerima kunjungan silaturahmi dan koordinasi Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Sulawesi Selatan yang baru, Rasono di Kejati Sulsel, Kamis (3/7/2025). Sebelumnya, jabatan ini dipegang oleh Mohamad Risbiyantoro.
Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk mempererat kolaborasi dalam pengawasan keuangan negara dan pembangunan nasional di wilayah Sulawesi Selatan.
Dalam konteks penegakan hukum, peran BPKP sangat vital sebagai mitra strategis Kejaksaan, khususnya dalam upaya pemberantasan tindak pidana korupsi dan penyelamatan aset negara. Keahlian BPKP dalam perhitungan kerugian negara dan audit investigatif menjadi kunci dalam proses penyidikan dan penuntutan kasus-kasus korupsi yang melibatkan keuangan negara.
Kajati Sulsel, Agus Salim, menyambut baik kunjungan ini dan menekankan pentingnya sinergi antara Kejaksaan dan BPKP. Dukungan BPKP dalam penyediaan data, audit investigasi, serta perhitungan kerugian negara sangat membantu Kejaksaan dalam menuntaskan perkara korupsi, serta mengoptimalkan upaya pemulihan aset negara
"Kolaborasi yang solid antara Kejaksaan dan BPKP adalah fondasi utama dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel," ujar Agus Salim.
Senada dengan Kajati, Kepala Perwakilan BPKP Sulsel yang baru, Rasono, menyatakan komitmennya untuk melanjutkan dan memperkuat kerja sama yang telah terjalin.
"Sinergi ini akan kami tingkatkan, tidak hanya dalam penanganan kasus, tetapi juga dalam upaya pencegahan penyimpangan keuangan negara/daerah melalui audit dan pendampingan," kata Rasono.
Pertemuan ini diharapkan dapat semakin mengintensifkan koordinasi antara kedua lembaga dalam mengawal penggunaan anggaran negara, mencegah praktik korupsi, dan memastikan setiap rupiah APBN/APBD benar-benar dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat Sulawesi Selatan.