Terima Kunjungan Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, Kajati Sulsel Agus Salim Dorong Penyelesaian Proyek Strategis Pemkot Makassar Lewat Satgas Percepatan Investasi
KEJATI SULSEL, Makassar— Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, Agus Salim menerima kunjungan silaturahmi dan koordinasi Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin di Kejati Sulsel, Rabu (12/3/2025).
Kajati Sulsel didampingi Plt Asisten Pembinaan Andi Sundari, Asisten Intelijen Ardiansyah, Asisten Pidana Umum Rizal Syah Nyaman, Asisten Pidana Khusus Jabal Nur dan Asisten Datun Fery Tas. Sementara Wali Kota Makassar didampingi beberapa kepala OPD Pemkot Makassar.
Kajati Sulsel Agus Salim dalam kesempatan itu memberikan beberapa arahan kepada Munafri Arifuddin. Serta menyampaikan selamat atas pelantikan sebagai Wali Kota Makassar bersama wakilnya Aliyah Mustika Ilham.
“Jadi kepala daerah itu, Pak Appi (sapaan Munafri Arifuddin) akan mengurus hajat rakyat. Dari sebelum lahir sampai meninggal diurus. Tentu sangat besar harapan warga Makassar ke Pak Wali Kota,” kata Agus Salim.
Agus Salim memperkenalkan beberapa tugas dan fungsi Kejaksaan RI yang bisa membantu Pemerintah Kota Makassar. Salah satunya, Jaksa Pengacara Negara (JPN) pada bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun) yang bisa memberikan pendampingan dan pelayanan hukum.
Sebagai Ketua Satgas Percepatan Investasi di Sulsel, Kajati Sulsel juga mendorong Pemkot Makassar berkolaborasi dalam menyelesaikan beberapa proyek atau program strategis yang akan dan sementara dikerjakan.
“Ada beberapa program dan kegiatan investasi yang masih jalan di tempat di Kota Makassar. Pak Wali Kota bisa menggunakan Satgas Percepatan Investasi untuk penyelesaian masalah yang menghambat,” ungkap Agus Salim.
Agus Salim memberi tiga tips kepada Munafri Arifuddin dalam mengambil keputusan atau kebijakan. Pertama, keputusan atau kebijakan harus untuk kepentingan publik. Kedua, keputusan yang diambil tidak menguntungkan pribadi atau kelompok tertentu. Ketiga, tidak merugikan keuangan negara.
“Pimpinan harus cepat mengambil keputusan yang terukur saat dibutuhkan. Karena itu jajaran kabinet (perangkat OPD) mesti satu frekuensi, punya pengalaman dan pengetahuan,” sebut Agus Salim.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kesempatan Kajati Sulsel yang menerima kunjungan silaturahmi. Dia menyebut mendapat banyak pengetahuan dari Kajati Sulsel.
“Terima kasih banyak saran dan masukan dalam memimpin Kota Makassar. Kami ini dari swasta yang sistem manjemennya berbeda dengan birokrasi pemerintah. Semoga kami bisa menjalankan pemerintahan dari awal hingga akhir dengan baik,” tutup Munafri Arifuddin.