Rapat Forkopimda Pasca Idul Fitri 1446 H, Kajati Sulsel Agus Salim Paparkan Kinerja Satgas Percepatan Investasi
KEJATI SULSEL, Makassar—Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, Agus Salim mengikuti Rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulsel terkait evaluasi kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat pasca Hari Raya Idul Fitri 1446 H secara daring lewat aplikasi zoom meeting, Jumat (11/4/2025) di Aula Lantai 2 Kejati Sulsel.
Rapat Ini dihadiri Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, Ketua DPRD Sulsel, Andi Rachmatika Dewi, jajaran Forkopimda Sulsel dan beberapa pimpinan OPD lingkup Pemprov Sulsel.
Kajati Sulsel didampingi Plt Asisten Pembinaan Andi Sundari, Asisten Pidana Khusus Jabal Nur, Asisten Perdata dan Tata Usaha Fery Tas, Asisten Pengawasan Ewang Jasa Rahadian dan Asisten Pidana Militer M Asri Arief.
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur Forkopimda yang telah bekerjasama menjaga situasi kondusif selama bulan Ramadan hingga Arus Mudik-Balik Idul Fitri 1446 H/2025 M.
“Terima kasih kepada jajaran, TNI, Polri, Kejaksaan dan seluruh pihak yang menjaga situasi keamanan dan ketertiban di wilayah Provinsi Sulawesi Selatan. Kami apresiasi besar, karena tidak ada isu negatif yang signifikan,” kata Andi Sudirman Sulaiman.
Gubernur Sulsel Andi Sudirman juga membahas beberapa hal yang jadi perhatian di tingkat daerah dan pusat. Mulai dari aksi unjuk rasa terkait beberapa kebijakan di daerah dan pusat. Serta persiapan pemungutan suara ulang (PSU) di Pilwalkot Kota Palopo Tahun 2025.
“Khusus untuk Pilwakot Kota Palopo ada beberapa hal potensi kerawanan yang harus diantisipasi. Seperti politik uang, propaganda negatif atau penyebaran hoaks, netralitas ASN dan aparat hingga mobilisasi pemilih dari luar wilayah,” jelas Andi Sudirman.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Andi Sudirman Sulaiman juga meminta pendampingan Kejaksaan, TNI dan Polri dalam mengawal beberapa proyek stategis nasional serta beberapa rencana pembangunan di Sulsel.
Kajati Sulsel, Agus Salim merespons beberapa isu yang disampaikan Gubernur Sulsel dan berkaitan dengan tugas dan fungsi Kejaksaan. Khususnya untuk pendampingan hukum Proyek Strategis Nasional (PSN), seperti kereta api Makassar-Parepare, pelebaran jalan nasional dan pembangunan beberapa bendungan.
“Kami sudah gagas pembentukan Satgas Percepatan Investasi, sudah ada beberapa proyek strategis nasional dan daerah yang didampingi. Nanti kami akan undang Bapak Gubernur Sulsel untuk melakukan evaluasi terkait Satgas ini,” kata Agus Salim.
Kajati Sulsel juga melaporkan pembentukan Tim Terpadu Penerbitan Sertifikat Tanah Wakaf rumah ibadah. Tim terpadu terdiri dari 3 instansi, Kejaksaan, Kementerian Agama dan Kementerian ATR/BPN.
Khusus untuk Pilkada Kota Palopo, Kajati Sulsel memberikan saran agar semua pihak di Kota Palopo duduk bersama dan membuat komitmen untuk menjaga situasi keamanan selama pelaksanaan PSU.
Makassar, 11 April 2025
KASI PENERANGAN HUKUM KEJAKSAAN TINGGI SULSEL
SOETARMI, S.H., M.H.
HP. 081342632335